INFOMIGAS.ID | Banda Aceh– Gross Revenue lifting migas yang masuk dalam wewenang Aceh tahun 2024 sebesar 171,6 Juta US Dollar.
Deputi operasional Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) Ir. Muhammad Mulyawan, menyebutkan jumlah itu merupakan jumlah pendapatan kotor.
Menurut Mulyawan, lifting Aceh pada tahun 2024 adalah sebesar 10.235 Barrel Oil Equivalent Per Day (BOEPD).

Katanya, Lifting ini berasal dari produksi Gas dan Kondensat dari 3 Wilayah Kerja yang dikelola oleh BPMA. ” Lifting berasal dari tiga wilayah kerja yaitu Blok B, Blok A Aceh dan Blok Pase, ” jelas M. Mulyawan.
M. Mulyawan merincikan, realisasi Minyak (Kondensat) 1973 sebanyak bopd dan realisasi Gas sebesar 46,27 MMScfd.” Total realisasi Kondensat + Gas = 10.235 BOEPD. Jumlah lifting ini diluar lifting PHE NSO yang berada dalam kewenangan SKKMIGAS,” pungkas Muhammad Mulyawan.[*]