INFOMIGAS.ID | Jakarta – Anak usaha Pertamina, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) telah memproduksi bahan bakar minyak (BBM) berstandar dunia, setara dengan Euro 4 atau Euro 5. BBM ini diproduksi oleh Kilang Cilacap, Kilang Balongan dan Kilang Balikpapan.
Pjs Corporate Secretary KPI Milla Suciyani mengatakan, Produk BBM standar Euro 4 yang kini sudah beredar di pasaran diantaranya Pertadex, Pertamax Turbo, dan Pertamax Green 95.
Selain itu, KPI juga memproduksi BBM dengan kadar sulfur yang lebih rendah, yaitu BBM standar Euro 5 dengan 10 ppm. Kini, BBM ramah lingkungan tersebut telah diproduksi di Kilang Balongan dengan nama di pasaran, Diesel X.
Seperti dilansir detikdotcom, KPI juga telah memproduksi jenis BBM lainnya dengan 100% nabati, yakni Hydrotreated Vegetable Oil atau HVO. Produk Pertamina dikenal dengan nama Pertamina Renewable Diesel (Pertamina RD). Produk KPI lainnya adalah Aviation Fuel (SAF) dengan bahan baku UCO (Used Cooking Oil) atau minyak jelantah.
Selain itu, Kilang Balikpapan juga akan memproduksi bahan bakar minyak (BBM) setara Euro 5 melalui proyek Refinery Development Master Plan (RDMP). Total kapasitas pengolahan di kilang tersebut mencapai 360 ribu barrel per hari.
Terkait dengan green energy atau energi hijau,KPI juga telah melakukan inovasi dengan menghasilkan sejumlah produk BBM dari bahan campuran non-fosil, diantaranya adalah biodiesel dengan campuran minyak nabati yang saat ini 40% (B40).
“BBM kita akan jauh lebih baik dibandingkan dengan standar dunia. Ini sekaligus menunjukkan komitmen KPI untuk memastikan kilangnya dapat memproduksi BBM rendah emisi, yang lebih ramah lingkungan,” kata Milla.[*]
*mnh