InfoMigas.id Jakarta – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi ( SKK MIGAS) bersama PT Pertamina EP menemukan gas dan kondensat di sumur eksplorasi Tedong (TDG)-001, Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Jumlah temuan diperkirakan hingga 11,871 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD).
Kepala Divisi Pengeboran dan Sumuran SKK Migas Surya Widyantoro mengatakan, “Gas dan kondesat pada saat pengeboran Sumur TDG-01 DI interval 3, saat dilakukan flow back, dengan hasil yang menjanjikan,“ katanya secera resmi, di Jakarta, Minggu, (06/10/2024).
Menurut Surya, eksplorasi itu sukses menemukan 136 barrel condensate per day (BCPD) dengan bukaan choke 44/64 dan 13,894 MMSCFD, serta 202 BCPD dengan bukaan 52/64. Dia menyebutkan, pengeboran ini dilanjutkan dengan pekerjaan Drill Stem Test (DST) yang dilakukan pada interval empat, dengan tujuan untuk menguji kandungan hidrokarbon di sumur Tedong – 001.
Surya menuturkan sumur yang berada di Sulawesi Tengah itu akan mampu berkontribusi dalam meningkatkan persediaan minyak dan gas bumi di Indonesia. “Dengan hasil yang menjanjikan ini, sumur Tedong diharapkan dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan potensi cadangan minyak dan gas bumi nasional, serta mendukung upaya peningkatan ketahanan energi Indonesia,” katanya.
Sementara Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi D. Suryodipuro menyebutkan temuan gas dan kondensat di Morowali utara, itu dipercaya sebagai temuan yang dapat diharapkan dengan prospek yang baik. “Ini menunjukkan potensi migas di Sulawesi Tengah, masih bisa terus didapat dengan melakukan eksplorasi,“ urai Hudi.[*]